MOJOKERTO, – Danramil 0815/18 Gondang Kodim 0815/Mojokerto Kapten Czi M. Saikhu Anwar, bersama Forpimka Gondang hadir dalam kegiatan Mini Lokakarya Lintas Sektor yang berlangsung di Gedung Pertemuan UPT Puskesmas Kecamatan Gondang Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Rabu (18/05/2022).
Kegiatan dihadiri tak kurang dari 50 orang, selain Danramil, unsur Forpimka dan Kepala UPT Puskesmas tampak pula sejumlah pimpinan UPT Dinas diantaranya Kepala KUA H. Samsul, Kepala PLKB, Koordinator PPL UPT DIstan, Kepala UPTD Pengairan, Kepala Desa dan Bidan Desa se-wilayah Kecamatan Gondang.
Pada Mini Lintas Sektor Triwulan II Tahun 2022 ini Kepala UPT Puskesmas Gondang dr. Romantul Nazah, dalam sambutannya diantaranya menyampaikan, dalam waktu dekat akan diadakan sosialisasi tentang kesehatan ibu hamil dan warga masyarakat paska menikah, vaksinasi terhadap anak usia dini, Perbaikan Gizi stunting Kelas BUMIL Kelas Balita, Prolanis (Program Penyakit Kronis) pengendalian penyebaran penyakit (hepatitis unknown cause).
Berikutnya Camat Gondang Hendro Wahyono, S.Sos., dalam sambutannya menegaskan, untuk sekarang ini masalah Covid–19 belum selesai khususnya diwilayah kita, terkait stunting di wilayah Gondang harus dilakukan pendataan dengan benar dan tak kalah pentingnya masalah PMK (Penyakit Kuku dan Mulut) yang akhir–akhir ini marak. Data harus dilengkapi dengan foto kandang ternak dan nama peternaknya.
Berikut pemaparan dari UPT Dinas Pertanian Kecamatan Gondang yang pada poinnya menjelaskan, penyebab penyakit PMK pada ternak, sifat penyakit mudah menular melalui aerosol atau udara, kesehatan ternak harus betul betul diperhatikan dan dijaga dengan baik, cara mengantisipasinya antara lain dengan menyemprotkan disinfektan ke kandang ternak tersebut. Masih lanjutnya, PMK ini tidak menular kepada manusia dan dagingnya aman dikonsumsi oleh kita yang penting kepala dan kakinya dimusnahkan jangan dikonsumsi.
Sementara itu Danramil 0815/18 Gondang Kapten Czi M. Saikhu Anwar, pada kesempatan tersebut mengajak semua pihak secara terus menerus menghimbau masyarakat untuk mematuhi himbauan pemerintah dalam upaya mencegah dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19 karena Pandemi ini masih ada. Pun demikian dengan adanya wabah PMK harus disikapi secara bijak melalui upaya pencegahan dan penanganan secara cepat bagi ternak yang sudah terinfeksi.
Masih kata Danramil, terkait penanganan penyakit hewan ternak yang marak pada akhir–akhir ini yaitu PMK atau penyakit Kuku dan Mulut pada ternak sapi, kami pihak Forpimka dan UPT Distan bersama Unsur Tiga Pilar Desa selalu menghimbau kepada warga agar selalu menjaga kebersihan kandang dan melakukan penyemprotan Disinfektan”, pungkasnya. ( ombess)
